Label

Kamis, 26 April 2012

Nasihat Diri

tulisan ini kutulis untuk hatiku
dipublikasikan bukan mengungumkan kesedihanku,
aku hanya berusaha berbagi meski tidak sama persisi, aku yakin kalian pernah merasakannya.

untuk hatiku yang remuk redam...
oleh kehilangan sosok yang dicintainya
usahlah kau salahkan, meski kau merasa kesalahan itu kecil atau bahkan tidak asa untuk menghakiminya  dengan kebencian..
sabar.. meski kau bertahan, ia ingin pergi.
jangan cari alasan kau "benar"
Terima Saja...

untuk jiwaku yang rapuh
yang kehilangan gairah hidupnya
bangkitlah, Tuhan ingin kau lebih kuat lagi

untuk air mataku yang tertumpah mengalirkan luka dihati coba menghilangkan kenangan..
aku tahu itu sulit,, jangan menyerah.. menangislah.. alirkan semua beban hatimu..

untuk semangat masa depanku..
dengarkan ini ya..
Dirimu diciptakan Tuhan tidak main-main.
Kau ada didunia ini tidak dalam sia-sia.
kau sebenarnya sedang disiapkan menjadi pribadi yang berharga.
pasti ada hikma dalam kejadian ini...
jangan gali salahnya, . tapi gali hikmahnya
kenapa ia pergi?
apa hidupmu hancur?
apakah hatimu terluka parah?
apa masa depanmu hilang?
OOhh Yaaa?
Benarkah itu (tanyakan dalam hatimu)

Coba bercermik sekarang..
lihatlah betapa sempurna Tuhan menciptakan parasmu..
syukuri saja, banyak saudarimu yang tidak seberuntung kamu..
tidak kurang satupun (dalam fungsi tubuh). cukup dan pas.
sementara ada mereka..
yang tidak mampu melihat indahnya dunia!
ada yang tak mampu mendengar suara kehidupan!
ada yang tak mampu berjalan sempurna!
dan ternyata, masih banyak yang tak seberuntung kamu.
intinya, jangan lihat kerugiannya, lihat juga keberuntungannya.
percayalah kau adalah intan berlian, mutiara juga emas.
kau perhiasan terindah didunia ini. kau hanya seorang emas yang disangka logam. mereka belum mengenalmu.
biarkan saja mereka yang tidak mengenalmu itu menghancurkanmu..
biarkan saja mereka yang belum mengenalmu itu mencampakanmu..
biarkan saja mereka menghancurkanmu berkeping-keping..
relakan saja mereka menghantammu dengan benda apa saja!
SAKIT MEMANG!!!..
biarkan kepinganmu tercecer..
biarkan saja perlakuan kejam mereka
yakin saja akan ada seseorang yang akan memungutimu..
memungut kepingan demi kepinganmu..
pelan-pelan, ia akan menemukan kehancuranmu dalam kepingan berharga..
perhatikan bagaimana mereka membahagiakanmu..
kepingannya itu dijadikannya berharga.. menyemat indah sebagai perhiasan terindah dihatinya dan dalam kehidupannya bahkan bukan hanya dalam hati dan hidupnya tapi juga dalam hati dan hidupmu.

PERCAYALAH!!
mereka yang menghancurkanmu akan silau dengan kilaumu
yang indah
yang suci
yang abadi
dalam cincin ketakwaan
dalam kalung keikhlasan
dalam gelang kesabaran
dalam anting-anting kepasrahan

USAPLAH AIRMATAMU..
sibukan saja harimu.. percayalah!!
kilaumu akan nampak.. akan datang seseorang yang memungutmu kedalam hatinya yang terdalam
percayalah!!
JANJI TUHAN ITU PASTI
sesuatu yang berharga perlu dihancurkan untuk menjadikannya INDAH
sebab kau adalah perhiasan terindah.
be shalihah dalam kesalahan yang menuntunmu dalam kebenaran
kau hanya sedang mencintai orang yang SALAH.


my inspiration_ 17 April 2012 


Selasa, 17 April 2012

Aku Belum Menikah

Aku belum menikah!
jangan tanya kenapa?
karena aku juga tidak tahu kenapa..

Barangkali, banyak hal yang harus
aku siapkan untuk menjalaninya
Barangkali, aku harus lebih banyak belajar
agar bisa menjalaninya

Barangkali, menikah itu memeang tidak mudah karena, aku harus punya wajah yang aku gunakan untuk menyenangkan dipandang.
sederhana, tapi tidak mudah bagiku..
wajahku terlalu banyak ekspesi..
bagaimana aku mampu menggunakan satu ekspresi wajah yang "menyenangkan" bila dipandang itu.
aku harus statis.

Barangkali, menikah itu memang tidak mudah kerana, aku harus jadi seorang yang penurut.
ini sulit ketika egoku menguasai diri, mau tidak mau aku harus menyimpan ruang khusus bagi keegosianku.

Barangkali, menikah memang tidak mudah..
ketika aku harus menjadi satpam bagi diriku sendiri sekaligus harta orang lain.
Bagaimana bisa?? menjaga diri sendiri saja aku masih kewalahan...


Aku belum menikah,
jangan tanya siapa orang yang rela menikahiku...
karena aku juga tidak tahu siapa dia

Barangkali, menikah itu moment keramat
sehingga dibutuhkan sikap yang cermat
dalam memilih siapa yang pantas kuat menyemat dihati..
itu kenapa harus ada tangisan kehilangan, kekecewaan, marah, bahkan kebenciaan mewarnai pencarian dan penantian...
demi mengorbankan satu alasan "mencari yang terbaik"..


Aku belum menikah,
saat menghadiri acara sahabat dipernikahannya
atau saat bertemu sahabat lama yang memboyong suami/istri juga anaknya
lalu seenaknya mereka menceletuk .. "kapan menyusul?"
(aku tersenyum dan tertawa)
jangan katakan begitu...
Barangkali, menikah hanya soal waktu
Bukan kapan?
Bukan dengan siapa?
bukan juga mengapa?
tidak ada pertanyaan yang tepat, sebagaimana tidak ada jawaban yang pas.
Aku hanya belum menikah,
dan pada satnya..
entah itu kapan, entah dengan siapa, dan entah mengapa aku jga akan menikah.
dan saat aku menikah, saat itulah aku punya wajah yang indah dipandang,
menurut saat diperintah dan sempurna penjagaan diri dan hartanya.


Aku belum menikah
Barangkali, waktunya saja belum menghampiri
Barangkali, saat ini waktunya mempersiapkan diri
menjadi pribadi sebaik-baiknya demi satu alasan " Menemukan yang terbaik"
aku tidak akan menghujat waktu ini
aku juga tidak akan menyegerakan waktu itu 
aku tidak mungkin berlari pergi jika waktunya tiba
karena semua ada saatnya..

Aku belum menikah
bukan lagi persoalan
mengapa?
dengan siapa?
dan kapan?
karena aku tahu hal itu akan indah pada waktunya..
Tugasku hanya berbenah dan memperisapkan diri
untuk menyambut moment keramat itu...

Aku belum menikah
sudah duluan saya..
tanganku sudah dituntunNya
menuju jalan yang tetap
menuju sikap yang tepat
dalam mencapai waktu yang tepat.
Aku belum menikah.. so
Menikah Yuk!!