Label

Rabu, 23 Juni 2010

Doa Gadis - Gadis itu...


Teruntuk saudari – saudariku
Yang sedang berusaha menjaga kesuciannya
Yang sedang berusaha memperbaiki kesalahannya
Yang sedang berusaha keluar dari masalahnya
Yang sedang berupaya membentuk pribadinya
Yang semua itu bagi kemuliaan dirinya

Marilah disini kita berbagi rasa
Kita satukan hati memohon pada-Nya
Semoga dengan kesatuan jiwa kita bisa
Menjadi pribadi santun yang dihormati
Sehingga Sangat mudah untuk
dimuliakan Tuhan.

Allahu ya Rabbi
Maha suci engkau telah menciptakan kami
Kedunia ini dengan maksud yang sangat indah
Syukur kami untuk kekuasaanMU
Izikan kami menyatukan rasa kami
Hanya padaMu..
Allah ya Rabbi.. dengarlah Curahan hati kami

Ya Allah.... sebagian dari kami telah melakukan
Hal apapun demi sesuatu yang kami cintai
contohnya kepada ikhwan, sehingga kami
lupa akan nilai diri kami yang merendah itu
kami lupa sebagian dari diri kami yang hilang
kami lupa bahwa cinta kepada lawan jenis itu
menjauhkan dari Engkau.. sehingga masuklah
kami kedalam budak syetan dan nafsu kami sendiri
karena kami lemah, kami punya perasaan yang halus sekali
sehingga waktu mereka bertanya... “mana bukti cintamu?
Kamu sayang padaku kan?” Ya Allah sebagian dari kami tak
Mampu menolak permintaan juga bujukan dari mereka yang
kebetulan kami sayang..
Sehingga setelah semuanya terjadi.. mereka berubah, pelan pelan dan tiba – tiba kami ditinggal dalam keputus asaan, kami ditinggal dengan kehancuran, dan kecacatan yang
Terpendam.. kami pun mulai menyesali semua itu..

Allahu ya Rabbi..
Sebagian dari kami telah melakukan kesalahan
Awalnya hanya kesalahan namun menjadi sebuah kebiasaan yang
Kadang menjadi kepribadian kami
Kami mengumpat, kami bergibah, kami memburukan orang lain
Kami memfitnah, kami boros, kami tergila – gila akan kekayaanMU
Yang didunia ini telah menyilaukan kami, kami tiru budaya – budaya
Yang jauh dari syari’at Mu.. kadang kami lakukan berbagai cara untuk memperlihatkan keindahan  kecantikan semua itu kami capai untuk sesuatu yang kami katakan “sempurna” dimata makhlukMu

Allahu ya Rabbi..
Sebagian dari kami demi kebutuhan ekonomi kami
Terpaksa menjual kehormatan kami, awalnya terpaksa
Namun akhirnya kami sangat menikmatinya karena dengan ini
Kami mendapatkan uang dengan mudah, namun entah kenapa
Uang itu semudah mendapatkannya mudah pula menghabiskannya..
Kami tetap miskin, kami tetap tersisihkan.. kenapa dengan uang itu kami tidak biasa kaya.. kami tetap miskin..

Allahu ya Rabbi..
Sabagian dari kami bersama sahabat2 sebagai ajang kreativitas tanpa batas.. berekspresi dengan trend jahiliah itu..
awalnya hanya mencoba-coba bergaul
Bebas tanpa batas .. dan ternyata asik ya.. kami mencoba seks bebas, kami mencoba miras, kami mencoba narkotika, kami coba semua itu
Walaw sebenarnya kami tau itu merusak kami.. tapi bagaimana?? yang dilarangMu itu sesuatu yang menyenangkan, sesuatu yang kami butuhkan untuk kesenangan kami.. kami tengelam dalam kenikmatan,, itu sangat asik sekali.. namun.. kenapa kami tidak pernah merasa cukup dan puas?? Kenikmatan dan kesenangan itu semu dan selalu kurang namun kami sudah candu...

Allahu ya Rabbi...
Sebagian dari kami harus bersedia menerima resiko dari aktivitas kami diluar rumah seperti bekerja, menuntut ilmu, berorganisasi, dan banyak hal lagi dan resiko kemungkinan terburuk itu selalu saja ada,, memang benar,, saat kami keluar rumah setan memuliakan kami.. kami tersentuh oleh yang bukan muhrim.. kami tak bisa berbuat banyak,, karena kami kadang memang berada dalam suatu keadaan yang sangat tidak hormat dalam pekerjaan kami.. sungguh hanya jerit pilu yang meliris dibalik senyum yang kami indahkan dengan kepedihan mendalam karena resiko terburuk itu.

Allah ya Rabbi sebagian lain lagi dari kami masih menjaga kesucian kami, kami tak pernah tersentuh oleh kejahiliahan, sehat dari penyakit hati, terjaga tingkahlaku, malu kami masih menjadi hiasan hari – hari kami. Takpernah kami melakukan segala sesuatu selain itu untuk mendekatkan diri padaMU,, memelihara kemaluan, menjaga kehormatan diri pribadi, suami, orang tua dan islamMU.. kami buta melihat yang tak berguna, kami tuli untuk mendengar hal – hal yang tak bermanFaat, kami pun bisu untuh bergibah, memfitnah, berbohong, atau sekedar celetukan tak berarti, kami menjaga tutur kata kepada siapapun agar tak salah arti, kami lumpuh untuk berjalan kearah yang jauh dari rahmatMU. Sebagian besar dari kami masih memakai pakaian taqwa sebagai wujud sosialisasi agar kami mudah dikenali, kami masih menghiasi kehidupan ini dengan akhlak mulia, ketaatan kami telah mengokohkan rumah tangga, tiang Negara masih berdiri tegak karena ketahanan kami mempertahankan segalanya.. Allah ya Rabbi beginilah kami...

Ya Rabbi.. sungguh apapun bagian dari kami...
Kami sangat mengharapkan sosok yang menghormati kami
Sosok tatapan yang penuh kasih bukan dengan pandangan ingin menikmati keindahan kami dengan angkara murkaMU..
Kami merindukan sosok yang mencintai kami
Yang hanya menyentuh kami saat ada ikatan halal.
Kami menginginkan ikatan suci terjalin hubungan dibalik perasaan yang indah yang kami sebut cinta itu...
Kami butuhkan sahabat yang melindungi dari kejahilliahan, dari kebebasan sikap berbuah murkaMu..
Kami mengharap setiap orang disekeliling kami memuliakan kehormatan kami, menghargai sikap lemah lembut kami, bukan memanfaatkan kelemahan kami untuk kesenangan mereka. Kami ingin mendapat pekerjaan yang halal untuk menjadikan kami kaya yang bersahaja seperti Khadijjah istri Rasulullah, tanpa resiko dari keadaan terburuk dalam pekerjaan kami.

Allah Ya Rabbi..
Dengarlah suara jiwa yang rindu itu...
Kami lemah tanpaMu..
Jagalah kesucian kami...
Jangan batalkan tujuan indah penciptaanMu
Tentang kami..
bukankah kami diciptakan sebagai
Hiasan terindah.. hiasi keindahan kami dengan iman islamMu
Bukankan kami penyejuk pandangan qalbu
Sejukkan kami dengan akhlak muliaMu..
Bukankah kami diciptakan sebagai penentram kehidupan
Damaikan hati kami dengan selalu mengingatMu..
Agar siapapun yang bersama kami akan merasakan ketentraman jiwa
Bukankah kami diciptakan sebagai ladang yang subur
Pupuklah perilaku kami agar menjadi pribadi yang lebih santun lagi, lebih baik lagi,lebih taat lagi...
Bukankah kami diciptakan untuk melahirkan generasi – generasi
Mujahid dan mujahidah dalam agama Mu
Jagalah rahim kami ya Allah.. pelihara kami dari kesehatan lahiriah juga batiniah agar tetap suci tempatnya..
Ajari kami tentang mendidik anak – anak kami
Kami mohon ilmu manfaat dariMu..
Bukankah kami diciptakan untuk menyembah kepadaMu
Sempurnakanlah amalan kami
Indahkanlah sujud kami
Hiasilah kami dengan ketaqwaan diri
Yang semua itu tiada lain
Adalah untuk persembahan pengabdian kami
Saat kembali kepadaMu
Wahai yang merajai jiwa yang tenang
Kembalikan segala kesucian kami
Saat kami berpulang padaMu..
Sungguh hanya kesuciah hati dan jiwa
Yang kami miliki untuk pakaian indah saat pertemuan denganMu..


Dari hati gadis-gadisMu Ya Rabbi
Yang menghembuskan iman islamMu
Sedang dalam angkara kebimbangan ujiMu.
Mohon petunjuk dan Kasih sayangMu...
Pada Kami...



2 komentar: